Manusia memiliki lahir bathin.
nafsu itu kodrat,
dan jalan lurus itu keinginan manusia.
ada 4 macam wujud manusia :
1. Lurus lahir bathi
2. Lurus lahir bengkok bathin
3. Bengkok lahir lurus bathin
4. Bengkok lahir bathin
Kita termasuk yang mana ?
Sudahkah keinginan kita sesuai dengan keinginan Allah ?
Sabtu, 30 Oktober 2010
Kamis, 28 Oktober 2010
Pesan Guru
Allah tak pernah merepotkan makhluk-Nya,
Rosulullah tak pernah merepotkan umatnya.
Kenapa kita kok bikin repot sendiri ?
Mari kita praktekkan Al Qur'an dan Hadist dengan rujukan kitab Wliyullah dan Ulama' Agung, InsyaAllah hidup kita akan sukses, selamat, berkah bi idzinillah. Gitu aja kok repot.
(Abah Santri)
Rosulullah tak pernah merepotkan umatnya.
Kenapa kita kok bikin repot sendiri ?
Mari kita praktekkan Al Qur'an dan Hadist dengan rujukan kitab Wliyullah dan Ulama' Agung, InsyaAllah hidup kita akan sukses, selamat, berkah bi idzinillah. Gitu aja kok repot.
(Abah Santri)
Sabtu, 16 Oktober 2010
Asma' anti sihir, santet, guna-guna dll
Bisirri khurufi auda'at fi azimati alautu binuril ismi warukhi khot'ulat.
Puasa 1 hari, ambil air matang 1 gelas kemudian dibacakan doa sebanyak 131 kali. setelah selesai puasa, Untuk setiap hari cukup dibaca tanpa hitungan, seikhlasnya, sebanyaknya.
Puasa 1 hari, ambil air matang 1 gelas kemudian dibacakan doa sebanyak 131 kali. setelah selesai puasa, Untuk setiap hari cukup dibaca tanpa hitungan, seikhlasnya, sebanyaknya.
Do'a Qolbu Salim
Bismillahi qodkafa billahi nur qodim wa azizu satarul khobir wa alallohi qudusun qolbi salim bihaq wabi haqqi haqqullah wasalam.
Do'a dibaca setiap habis shalat fardhu.
ini do'a man ajayani dari abah saya Kyai Santri, jika diriwayatkan ini adalah do'a yang selalu dibaca oleh Syeh Abdul Karim. kekususan do'a ini adalah agar kita memiliki hati yang sabar, nrimo, iklas, kuat iman islam, selamat dunia akhirat. Amin. Khususon Man ajayani, bihurmatil fatekah..
Do'a dibaca setiap habis shalat fardhu.
ini do'a man ajayani dari abah saya Kyai Santri, jika diriwayatkan ini adalah do'a yang selalu dibaca oleh Syeh Abdul Karim. kekususan do'a ini adalah agar kita memiliki hati yang sabar, nrimo, iklas, kuat iman islam, selamat dunia akhirat. Amin. Khususon Man ajayani, bihurmatil fatekah..
Bagaimana kita sempurna hidup
hidup seperti padi,
Bila kita menanam padi pasti akan tumbuh rumput.
Bila kita menanam akhirat, kita pasti akan mendapatkan juga dunia.
Untuk hidup kita harus seimbang.
menanam sekam (kulit padi) saja, pasti takkan tumbuh.
menanam beras (isi padi) saja, juga pasti akan busuk
hanya menanamkan syari'at saja, pasti takkan menumbuhkan makrifat dan kesuksesan dunia akhirat
hanya menanamkan hakekat saja, juga pasti takkan menumbuhkan makrifat dan kesuksesan dunia akhirat
kalau kita ingin hidup sempurna, maka kita harus menanam padi secara lengkap, ya kulit beserta isinya.
Hidup sukses itu yang sempurna.
Bila kita menanam padi pasti akan tumbuh rumput.
Bila kita menanam akhirat, kita pasti akan mendapatkan juga dunia.
Untuk hidup kita harus seimbang.
menanam sekam (kulit padi) saja, pasti takkan tumbuh.
menanam beras (isi padi) saja, juga pasti akan busuk
hanya menanamkan syari'at saja, pasti takkan menumbuhkan makrifat dan kesuksesan dunia akhirat
hanya menanamkan hakekat saja, juga pasti takkan menumbuhkan makrifat dan kesuksesan dunia akhirat
kalau kita ingin hidup sempurna, maka kita harus menanam padi secara lengkap, ya kulit beserta isinya.
Hidup sukses itu yang sempurna.
Kamis, 07 Oktober 2010
Sholawat Rizqi
Allohumma sholi'alaa sayyidina muhammadin sholatan taftachuli bihaa baabar ridlo wat taisir, wataghluqu bihaa'anniy baabasy-syarri watta'sir, watakuunu li bihaa waliyyan wanasiiron ya ni'mal maula wani'mal nashiir, wa'ath-thif quluubal 'aalamina bi asrihim alayya, wa albisni qobuulan bisyalmahat.
Dibaca 7 kali setiap shalat dan 111 kali setiap malam setelah shalat hajad. (dinukil dari catatan keterangan rosnul qosr anggitan Buya Dimyati Banten.
Dibaca 7 kali setiap shalat dan 111 kali setiap malam setelah shalat hajad. (dinukil dari catatan keterangan rosnul qosr anggitan Buya Dimyati Banten.
Sholawat Arzaq (Rizqi)
Allohuma sholi ala sayyidina muhammadin sholatan tuwasi biha alainal arzaqo wathukhasinu biha lanal akhlaq wa ala alihi wasohbihi wasalim.dibaca istiqomah dengan ikhlas.
Kenapa Do'a kita belum dikabulkan ?
Allah pasti mengabulkan do'a manusia, tapi kenapa tak kunjung qobul ?
1. Terhalang oleh dosa-dosa kita yang banyak. => Shalat taubat dan istigfar yang banyak
Janji Allah itu pasti, Allah berfirman: “Barangsiapa yang berdo’a kepada-ku, pasti akan ku-kabulkan, dan siapa yang memohon kepada-ku, pasti akan ku-beri,dan siapa yang mohon ampun kepada-ku pasti akan ku ampuni”. (HR.Bukhari, Muslim, Maliki, Tirmidzi ), tapi kenapa do'a kita tak kunjung terkabul ?
Mari kita koreksi diri kita sendiri, ibarat kita berada didalam rumah maka tak mungkin kita bisa merasakan nikmatnya sejuk air hujan, bahkan setetespun kita takkan tersentuh air hujan itu, maka untuk bisa merasakan air hujan itu kita harus berada ditempat terbuka tanpa penghalang. begitupun dengan hidup kita, yang selalu berdo'a tanpa henti tapi tetap saja belum terkabulkan. Bukannya belum terkabulkan, sebenarnya janji Allah itu pasti, hanya saja rahmat itu terhalang oleh dosa-dosa kita sendiri hingga kita tak pernah bisa merasakan rahmat yang diberikan oleh Allah swt. Oleh karena itu mari bersihkan diri kita lahir bathin dengan Shalat taubat dan istigfar sebanyak-banyaknya.
2. Tanpa disadari kita mendikte dan menyuruh Allah => kita harus Lillah bukan lifadhillah
Seumpama didepan rumah anda ada seorang pengemis, dan saat meminta sedekah kepada anda pengemis itu berkata, "Tuan, aku belum makan 3 hari, berilah aku makan dengan opor ayam, lalu pakaianku juga sudah lusuh berilah aku pakaian yang bagus berwarna putih, aku juga haus, tolong berilah aku minuman susu yang manis, lalu saat aku mau pulang nanti berilah aku uang 1 juta sebagai bekalku". Apakah anda akan mengabulkan permintaan pengemis itu? Tentu tidak.
Mari koreksi diri kita, saat berdo'a apakah kita berbahasa mendikte yang tanpa disadari berani menyuruh Allah?
Apakah anda berdo'a seperti ini " Ya Allah berilah aku rizki yang banyak, berkah dan manfaat agar aku bisa membayar hutang, membeli rumah, mobil, membayar ini itu bla bla bla... ?" apakah anda tidak merasa anda berani mendikte Allah swt? belajarlah pasrah dengan penuh iman dan tawakal. Apakah saat anda mau mengambil hutang anda minta ijin dahulu sama Allah swt? tentu tidak. tapi kenapa saat kesulitan membayar hutang anda berani meminta kepada Allah? maka berdo'alah dengan penuh kerendahan hati " Ya Allah aku mohon dianugerahi rizki yang berkah, manfaat sebagai bekalku untuk beribadah. Amin".
3. Lahir dan bathin kita tidak seimbang => menyeimbangkan lahir bathin dengan menggunakan fikiran dan memperbanyak dzikir
4. Keimanan dan ibadah yang kurang => utamakan Allah daripada dunia.
Mengapa kita minta do'a kita segera dikabulkan oleh Allah swt? sedangkan kita sering kali meremehkan Allah swt ? bagaimana tidak saya sebut meremehkan? coba kita lihat saat ada sepakbola dunia yang dimulai jam 2 malam, maka kita menyempatkan diri untuk bangun malam ataupun melekan (tidak tidur) agar bisa nonton bola. tapi kenapa kita tidak mau bangun malam untuk melaksanakan shalat malam, dzikir malam dsb nya ? lalu saat ada sinetron yang mulai jam 19.00 maka ibu-ibu dan remaja sudah standby didepan televisi dan sampai lupa yang lainnya, bahkan merasa sangat rugi kalau ketinggalan. tapi kenapa waktu mendengar seruan adzan kita malam enak-enakan tidur dan tak menghiraukannya? lalu kenapa kita saat berdo'a dan belum dikabulkan berkata "Kenapa do'a ku belum juga dikabulkan, Allah pilih kasih". kenapa kita tidak mengoreksi kekurangan kita sendiri? sungguh Allah maha pemberi, maha pengasih lagi penyayang.
5. Kita terlalu pelit => Shodaqoh yang banyak, baik berupa ilmu, harta, jabatan, tenaga atau do'a untuk sesama.
1. Terhalang oleh dosa-dosa kita yang banyak. => Shalat taubat dan istigfar yang banyak
Janji Allah itu pasti, Allah berfirman: “Barangsiapa yang berdo’a kepada-ku, pasti akan ku-kabulkan, dan siapa yang memohon kepada-ku, pasti akan ku-beri,dan siapa yang mohon ampun kepada-ku pasti akan ku ampuni”. (HR.Bukhari, Muslim, Maliki, Tirmidzi ), tapi kenapa do'a kita tak kunjung terkabul ?
Mari kita koreksi diri kita sendiri, ibarat kita berada didalam rumah maka tak mungkin kita bisa merasakan nikmatnya sejuk air hujan, bahkan setetespun kita takkan tersentuh air hujan itu, maka untuk bisa merasakan air hujan itu kita harus berada ditempat terbuka tanpa penghalang. begitupun dengan hidup kita, yang selalu berdo'a tanpa henti tapi tetap saja belum terkabulkan. Bukannya belum terkabulkan, sebenarnya janji Allah itu pasti, hanya saja rahmat itu terhalang oleh dosa-dosa kita sendiri hingga kita tak pernah bisa merasakan rahmat yang diberikan oleh Allah swt. Oleh karena itu mari bersihkan diri kita lahir bathin dengan Shalat taubat dan istigfar sebanyak-banyaknya.
2. Tanpa disadari kita mendikte dan menyuruh Allah => kita harus Lillah bukan lifadhillah
Seumpama didepan rumah anda ada seorang pengemis, dan saat meminta sedekah kepada anda pengemis itu berkata, "Tuan, aku belum makan 3 hari, berilah aku makan dengan opor ayam, lalu pakaianku juga sudah lusuh berilah aku pakaian yang bagus berwarna putih, aku juga haus, tolong berilah aku minuman susu yang manis, lalu saat aku mau pulang nanti berilah aku uang 1 juta sebagai bekalku". Apakah anda akan mengabulkan permintaan pengemis itu? Tentu tidak.
Mari koreksi diri kita, saat berdo'a apakah kita berbahasa mendikte yang tanpa disadari berani menyuruh Allah?
Apakah anda berdo'a seperti ini " Ya Allah berilah aku rizki yang banyak, berkah dan manfaat agar aku bisa membayar hutang, membeli rumah, mobil, membayar ini itu bla bla bla... ?" apakah anda tidak merasa anda berani mendikte Allah swt? belajarlah pasrah dengan penuh iman dan tawakal. Apakah saat anda mau mengambil hutang anda minta ijin dahulu sama Allah swt? tentu tidak. tapi kenapa saat kesulitan membayar hutang anda berani meminta kepada Allah? maka berdo'alah dengan penuh kerendahan hati " Ya Allah aku mohon dianugerahi rizki yang berkah, manfaat sebagai bekalku untuk beribadah. Amin".
3. Lahir dan bathin kita tidak seimbang => menyeimbangkan lahir bathin dengan menggunakan fikiran dan memperbanyak dzikir
4. Keimanan dan ibadah yang kurang => utamakan Allah daripada dunia.
Mengapa kita minta do'a kita segera dikabulkan oleh Allah swt? sedangkan kita sering kali meremehkan Allah swt ? bagaimana tidak saya sebut meremehkan? coba kita lihat saat ada sepakbola dunia yang dimulai jam 2 malam, maka kita menyempatkan diri untuk bangun malam ataupun melekan (tidak tidur) agar bisa nonton bola. tapi kenapa kita tidak mau bangun malam untuk melaksanakan shalat malam, dzikir malam dsb nya ? lalu saat ada sinetron yang mulai jam 19.00 maka ibu-ibu dan remaja sudah standby didepan televisi dan sampai lupa yang lainnya, bahkan merasa sangat rugi kalau ketinggalan. tapi kenapa waktu mendengar seruan adzan kita malam enak-enakan tidur dan tak menghiraukannya? lalu kenapa kita saat berdo'a dan belum dikabulkan berkata "Kenapa do'a ku belum juga dikabulkan, Allah pilih kasih". kenapa kita tidak mengoreksi kekurangan kita sendiri? sungguh Allah maha pemberi, maha pengasih lagi penyayang.
5. Kita terlalu pelit => Shodaqoh yang banyak, baik berupa ilmu, harta, jabatan, tenaga atau do'a untuk sesama.
Rabu, 06 Oktober 2010
Do'a Qobul Hajad
1. Tawasul
2. Fatekah kusus pribadi 33 kali
3. Hati surat yasin "Salamun kaulammirrobirrohim wamtayul yauma ayyuhal mujrimuun" 33 kali
4. alif lam mim ba' allohuakbar bismillahi allohu kun kudrotihi wasifatihi wakuwatihi nuril ismi wanuri muhammadin muhammadin wabi nuril khodim ya ahadu ya shomadu ya hayyu ya khoyum ya dzal djalali wal ikrom. 13x
Nb. taruhlah air putih satu gelas dihadapan kita selama melaksanakan dzikir. sehabis dzikir berdo'a sesuai hajad lalu air diminum.
InsyaAllah diberi kemudahan dan tercapai hajad, berkah selamat kuat iman islam atas ijin dan ridho Allah swt.
2. Fatekah kusus pribadi 33 kali
3. Hati surat yasin "Salamun kaulammirrobirrohim wamtayul yauma ayyuhal mujrimuun" 33 kali
4. alif lam mim ba' allohuakbar bismillahi allohu kun kudrotihi wasifatihi wakuwatihi nuril ismi wanuri muhammadin muhammadin wabi nuril khodim ya ahadu ya shomadu ya hayyu ya khoyum ya dzal djalali wal ikrom. 13x
Nb. taruhlah air putih satu gelas dihadapan kita selama melaksanakan dzikir. sehabis dzikir berdo'a sesuai hajad lalu air diminum.
InsyaAllah diberi kemudahan dan tercapai hajad, berkah selamat kuat iman islam atas ijin dan ridho Allah swt.
Langganan:
Postingan (Atom)